 |
| Animasi Huruf |
Sejak dahulu kala manusia selalu berusaha untuk menciptakan berbagai cara agar mempermudah hidupnya, teknologi demi teknologi telah ditemukan dan terus dikembangkan. Seiring dengan semakin meningkatnya kompleksitas kehidupan manusia jaman modern, maka teknologipun mengalami perkembangannya dan juga tidak hanya merupakan hal teknis, namun juga telah masuk kepada ranah politk dan ekonomi.
Pada era modern seperti saat ini hampir semua kehidupan manusia bergantung kepada implementasi teknologi informasi dan komunikasi, baik itu disadari ataupun tidak. Namun untuk dapat mengaplikasikan sebuah teknologi informasi secara baik dan efisien diperlukan perencanaan yang cukup matang oleh pihak-pihak yang terkait dan kompeten di bidangnya atau biasa disebut IT Planning. Kesalahan fatal yang sering dilakukan oleh pihak-pihak yang ingin menerapkan sistem IT yang terintegrasi adalah the wrong person in the wrong job and the wrong time, misalnya… meminta saran dan masukan untuk membeli sebuah server unit kepada seorang ahli kimia. Mungkin saja orang tersebut sedikit mengerti, akan tetapi akan jauh lebih baik apabila menanyakan hal tersebut kepada kosultan IT misalnya.
IT Planning atau perencanaan implementasi teknologi informasi adalah sebuah upaya yang dilakukan oleh pihak-pihak yang hendak menerapkan sistem teknologi informasi terintegrasi stabil, handal dan aman untuk rentang waktu yang cukup lama sehingga dapat mencapai sebuah tujuan tertentu secara efisien (efisien dalam hal ini adalah tepat guna, bukan sekedar harga yang murah). Sebagai contoh, sebuah institusi atau perusahaan yang hendak membuat sebuah web site dan menjalankannya sendiri berikut infrastrukturnya, maka akan dibutuhkan seorang web programmer, seorang web graphic designer dan juga network engineer untuk berada dalam 1 tim. Seorang web graphic designer harus dapat menangkap ide dan maksud dari pihak terkait yang berwenang untuk menentukan tampilan web site tersebut lalu menuangkannya dalam bentuk web layout, sedangkan web programmer harus bisa mengimplementasikan sebuah sistem yang aman dan nyaman agar web site tersebut memiliki fungsionalitas yang baik, dan seorang network engineer harus dapat melakuan kalkulasi yang tepat untuk menentukan server unit dengan spesifikasi apa yang harus dibeli dan bagaimana implementasi topologi network yang baik, aman dan handal untuk kurun waktu minimal 5 tahun kedepan. Secara umum, implementasi peraltan IT harus dirancang untuk memliki mur guna minimal 5 tahun, dan setelah itu diperlukan minor upgrade, bukan penggantian secara total. Namun demikian hal ini tidaklah baku, tergantung situasi dan kondisi terkait.
Masih banyak contoh lain untuk perencanaan pengimplementasian dan pengembangan IT lainnya, hal tersebut diatas adalah sebuah contoh kecil saja.
Implementasi teknologi informasi dan komunikasi
Penerapan sistem IT juga haruslah memiliki sebuah road map/arah yang jelas dan terkontrol, hal ini sangat diperlukan untuk mengurangi resiko yang dapat timbul dalam kurun waktu masa penerapan sistem tersebut. Secara perpetual sistem yang sedang berjalan ini harus dapat dimonitor dan didapatkan laporannya, tidak hanya apabila terjadi permasalahan atau kegagalan sistem saja. Sebuah sistem yang baik adalah sistem yang dapat berjalan dengan tingkat kesalahan yang minim, dapat mengakomodir berbagai kepentingan sesuai dengan road map it planning dan juga dapat diandalkan.
Prinsip dasar pada sistem IT adalah bahwa keamanan selalu berbanding terbalik dengan kenyamanan, namun hal ini tidak disadari oleh para pengguna teknologi informasi dan telekomunikasi pada umumnya. Adalah tugas bagi seorang administrator atau staff IT untuk dapat memberikan edukasi akan hal tersebut agar dapat menciptakan sebuah sistem kerja yang optimal.
Pada akhirnya, sebuah sistem teknologi informasi dan telekomunikasi yang dapat berjalan secara optimal, dapat diandalkan dan efisien dapat berjalan sesuai dengan rencana.
(Ardyan Novanto Arnowo)
sumber : http://www.nu.or.id
